Kamis, 30 Desember 2010

MEMPELAJARI BISNIS ONLINE

NAMA: MARTIN

KELAS: 1EB11

NPM: 24210243

Tips Sukses Menjalani Bisnis Online

Bisnis Online atau disebut juga bisnis internet adalah satu bentuk usaha yang medianya memakai akses internet. Sebagai satu bentuk bisnis yang mempergunakan dunia maya, bisnis ini mulai banyak digandrungi oleh banyak pengguna internet. Kenapa? Karena rata-rata pengguna internet akan lebih enjoy ketika berhadapan dengan komputer dan bahkan bisa berlama-lama di depan komputer ketika mereka sedang akses. Di dalam dunia bisnis online dikenal istilah work from home atau bekerja dari rumah. Ini yang mengasyikkan. Hanya dengan memiliki kursi, sebuah meja, dan dihadapannya ada komputer yang dihubungkan dengan server internet, pengguna bisa menghasilkan uang. Bahkan uang itu bisa datang tanpa kita duga. Misalnya datang pada saat kita tidur. Uang bisa datang otomatis ditransfer ke rekening kita. Uang itu bisa berbentuk dollar, euro atau Rupiah.
Beda dengan bisnis off line. Bisnis di luar rumah ya kita harus keluar rumah untuk mencari dan mendapatkannya. Seperti menjadi sales sebuah perusahaan yang menjual suatu produk. Untuk menyampaikan produk dari perusahaan ke konsumen maka kita sebagai sales wajib keluar rumah. Kita harus rela mengeluarkan keringat, rela bercapek-capek di jalan raya, rela berkorban meninggalkan istri dan anak, serta berbagai capek yang lain. Jika tidak bisa menyampaikan barang-barang perusahaan ke konsumen resikonya adalah kita akan dipecat oleh pemilik perusahaan. Bisnis online tidal demikian. Anda bisa menjalankannya hanya dari rumah. Tidak usah capek-capek keluar rumah dan bahkan lagi tidak usah modal besar untuk menjalankannya. Jika anda mau menjalankan bisnis off line, misalnya membuat toko atau warung, anda harus punya modal 5 sampai 10 juta untuk mendirikan bangunan berikut isi dari toko itu.

BISNIS OLNINE memang menggiurkan. Banyak harapan kita tertuju ke media yang satu ini. Tapi masih banyak pebisnis online yang mengalami kegagalan dalam berbisnis. Jadi bisnis online yang sukses tidak semudah membalik telapak tangan. Saya akan paparkan Tips Sukses Menjalani Bisnis Online menurut pengalaman dari para webmaster dan pengalaman saya sendiri :

Pertama : Belajar. Untuk memulai sesuatu apapun baik bisnis online atau off line kunci suksesnya adalah belajar. Mempelajari apa yang akan anda jalankan adalah hal penting. Menjalani bisnis online harus memiliki limu dan strateginya. Tanpa ilmu dan strategi yang matang maka bisnis online tidak akan mampu memberikan penghasilan apapun. Dari mana kita belajar? Tanyakan pada ahlinya. Di internet banyak sekali bertebaran para web master dan blogger yang telah melintang dalam dunia bisnis online. Mereka biasanya memiliki sebuah blog. Kunjungi saja blognya secara berkala. Blog mereka akan diupdate setiap saat. Jadi akan ada informasi baru setiap waktu.

Kedua : Jangan mudah putus asa. Harapan harus anda kejar. Apapun rintangan dan hambatanya. Bisnis online juga memiliki kesamaan dengan bisnis off line. Perlu kesabaran untuk menjalaninya. Walaupun bisnis online mengasyikkan dan menyenangkan, tapi tidak ada yang instan. Tidak akan ada yang mengirimkan uang ke rekening, jika anda tidak berusaha dengan keras. Apalagi jika anda putus asa. Bisnis online tidak bisa kita hadapi dengan putus asa. Harus kita hadapi dengan semangat, tekun dan mau belajar.

Ketiga : Jalankan dengan santai. Tidak usah terburu-buru. Bukankah Bisnis online dapat dikerjakan dari rumah tanpa harus keluar. Jadi ya santai saja. Cari ilmu dan strateginya, terapkan dan jalankan. Tunggu dengan sabar. Jangan lupa harus terus belajar dan mencari informasi terkini dari para pebisnis online yang telah sukses. Anda pasti sukses.
Internet adalah Peluang Bisnis Online yang menyenangkan dan hasilnya bisa melimpah. Anda bisa mempelajarinya.
Salah satu contoh dari bisnis online ini adalah menjual barang / promosi barang-barang yang terbaru contohnya saja jam tanggal monol, handphone, alat tulis, software/hardware komputer, laptop, motor, mobil, bahkan sampai kebutuhan rumah tangga. Pembayarannya juga banyak pilihan, bisa pakai kartu kredit, kartu debet, tranfer bank, dll.
Dengan adanya bisnis online ini yang semakin berkembang, produk-produk yang dijual semakin banyak dan semakin bersaing, begitu juga pembayarannya semakin mudah. Kalau dulu bisnis online ini hanya dapat dikuasai oleh orang-orang barat dan pembayarannya hanya lewat kredit card, tapi sekarang bisnis online ini sudah banyak dijalankan orang-orang Indonesia dan pembayarannya semakin mudah dan banyak pilihan.

  1. Tujuan  Bisnis Online
*      Mendapat penghasilan : saat awal memulai bisnis online ini hanya berniat menjadikan bisni online ini hanya sampingan, tetapi ketika mulai menikmati hasilnya yang melimpah, bisa saja bisnis ini menjadi hasil utama.
*      Mendapat pengunjung : besar pengunjung di situs web berbanding lurus dengan uang yang anda dapatkan. Maka tak heran kalau kebanyakkan pemilik situs, selalu berupaya menyaring pengujung sebanyak-banyaknya. Sebab dengan begitu makin besar peluang me-monetize-kan situs web yang dimiliki seseorang.
*      Membangun komunitas : adanya perkumpulan atau komunitas produk anda sangat penting karena dengan begitu, siapa pun dapat ikut motor penggerak kemajuan bisnis  online ini. Semakin besar komunitas  online seseorang, otomatis semakin maju bisnis seseorang tersebut.
*      Berkomunikasi : tujuan ini lumrak sekali, karena memang internet adalah media komunikasi. Sebab itu  penting memastikan agar keseluruhan aspek situs web seseorang. Baik tampilan maupun isi, maupun isi, mampu berkomunikasi secara baik kepada pengunjung. Bila salah satu sisinya ada yang berkerja optimal, pasti akan mempengruhi  keberhasilan seseorang.
*      Mendapatkan iklan : pada intinya sebetulnya sama dengan petama tadi,  tapi yang membedakannya adalah pendekatan  yang dibutuhkan oleh orang lain.

  1. Keuntungan Bisnis Online
*      Tidak membutuhkan modal usaha yang terlalu besar. Dalam menjalankan bisnis online, modal bukanlah hal utama bagi para pengusaha. Karena banyak peluang yang dapat dijalankan dengan modal kecil bahkan tanpa modal sama sekali, modal utama yang seharusnya dimiliki adalah fasilitas komputer dan adanya jaringan internet
*      Menjangkau pasar yang lebih luas dibandingkan toko offline. Keuntungan yang kedua dari bisnis online adalah, luasnya jangkauan pasar. Karena dengan jaringan internet, dapat membantu pemasaran bisnis yang Anda jalankan hingga mencakup semua daerah bahkan sampai ke lain negara. Yang dibutuhkan hanya optimalisasi penggunaan SEO, agar bisnis Anda mudah ditemukan konsumen
*      Biaya operasional yang cenderung lebih murah dibandingkan bisnis offline. Bisnis online dapat dikerjakan dari rumah, dan tidak terlalu membutuhkan biaya operasional yang terlalu tinggi layaknya bisnis offline
*      Memberikan keuntungan baik materi maupun non materi. Keuntungan materi yang diperoleh dari bisnis online tidak kalah besar dibandingkan bisnis offline, karena biaya operasional bisnis online yang cenderung masih rendah. Selain itu keuntungan non materi dengan bertambah luasnya jaringan,  juga sangat membantu perkembangan bisnis online yang dijalankan
*      Waktu kerja bisnis online yang tidak terbatas, bahkan nonstop 24 jam. Karena dalam menjalankan bisnis online yang bekerja adalah sistem, sehingga tugas kita sebagai pemilik usaha hanya memberikan follow up atas permintaan yang telah diterima sistem
*      Mudahnya pelayanan yang diberikan kepada para konsumen, dengan fasilitas online yang mendukung. Misalnya untuk pembayaran dapat dilakukan dengan mencantumkan nomor rekening perusahaan Anda, sehingga hasil omset penjualan dapat langsung Anda terima.

  1. Kelemahan Bisnis Online
*      Koneksi Internet yang Mahal. Siasati dengan memanfaatkan promo-promo di pasaran.
*      Biaya yang tidak murah. Siasat Perbaiki mindset bisnis online Anda. Sisihkan tabungan Anda. Minimalkan resiko, jangan mau rugi dalam bisnis online. Modal dengkul hasilnya juga dengkul.
*      Kurva pembelajaran lama, lebih banyak mengandalkan pengalaman pribadi untuk meraih kesuksesan bisnis online. jangan ngeyel sama yang sudah sukses.
*      Awal-awal tahun akan makan banyak waktu daripada kerja biasa dan mengorbankan banyak waktu bersama keluarga.

E.Macam-macam dari Bisnis Online
Dengan berkembangnya bisnis online di sekitar kita, bisnis online kini semakin banyak jenisnya, diantaranya :
a.Bisnis Affiliate Marketing
     Bisnis ini menawarkan suatu bentuk kerja atau relasi antara situs dengan kita sebagai agen penjual.
b. Bisnis Reseller
     Bisnis ini kita diharuskan untuk bergabung terlebih dahulu dan mengikuti sistem produk yang telah mereka tetapkan.
c.  Jual Produk Informasi
     Bisnis ini menjual jasa informasi tentang ilmu ataupun keahlian kita yang kita miliki yang terangkum dalam E-BOOK.
     Contoh:


d.  Advertising Business
    Bisnis iklan yang beragam tentunya dan kita dapat memasang beberapa banner   iklan disebuah blog.
e. Paid To Survey
     Melakukan survey online di internet dengan bayaran yang tidak terlalu besar namun menjanjikan.
f. Paid To Click
     Mengklik iklan yang disediakan oleh situs dan melihat tayangan iklan  selama 30 detik dan mendapat bayaran dari kegiatan tersebut.
     Contoh :




g. Paid To Review
     Mendapatkan uang dengan cara memberikan review berupa tulisan pada blog tentang produk orang lain.
h. Toko Online
     Menjual barang melalui internet dengan media situs web atau blog
i. Content Writer
   jika suka menulis artikel , maka anda dapat menjual jasa sebagai penulis bayaran di situs web maupun blog.
j. Menjual Website atau Blog
   Bisnis dengan menjual website ataupun blog kepada orang lain.
k. Investasi online
    Menginvestasikan sejumlah uang di internet untuk melipatgandakannya.
l. Bisnis MLM
   Bisnis yang menawarkan bisnis cepat kaya.
F.Langkah-Langkah Sukses Bagi Pemula dalam  Memulai   Menjalankan Bisnis Online
Bagi pemulapun ada langkah-langkah sukses dalam memulai menjalankan bisnis online, diantaranya:
1.  Kita harus menentukan Ide terlebih dahulu
2.  Kita harus menentukan Produk apa yang ingin di jual
3.  Kita harus membuat website sebagai media kita dalam menjual produk yang kita dagangkan.
4.  Membeli Domain atau membeli nama internet yang unik sehingga pengunjung menjadi tertarik kepada website kita.
5.  Membeli Hosting  agar website kita menjadi online dan mudah diakses oleh pengunjung .
6.  Membuat Artikel  mengenai produk yang akan kita pasarkan lalu dimasukkan kedalam website kita.
7.  Kita harus mempromosikan agar konsumen dapat mengenal dan membeli produk kita.



Minggu, 21 November 2010

makalah tentang Franchising


Nama : Martin
NPM  : 24210243
Kelas : 1EB11
Definisi  Franchising
Franchise adalah pemberian sebuah lisensi oleh seseorang (franchisor) kepada pihak lain (franchise).
            lisensi tersebut memberi hak kepada  franchise  untuk menggunakan merek dagang  franchisor dan seluruh elemen yang diperlukan untuk menjalankan  bisnisnya dengan dasar-dasar yang telah ditentukan sebelumnya.
Perbedaan Franchise dengan tipe bisnis lain  :
  1. Keberadaan frinchisor anda.
  2. Kewajiban untuk menggunakan nama & sistem franchisor, serta patuh pada pengendaliannya.
  3. Resiko yang merusak bisnis tanpa anda berada disana.
  4. Kemampuan franchisor untuk terus memberikan jasa yang dpt membuat bisnis  berhasil.
Format Bisnis Franchising
Format  bisnis  ini  terdiri  atas:
1.         Konsep bisnis yang menyeluruh 
2.         Konsep permulaan dan pelatihan berdasarkan konsep franchisor
3.         Proses  bantuan dan bimbingan yang  terus  menerus
Istilah-istilah  dalam  bisnis  FRANCHISE
      Initial service  ( jasa-jasa pendahuluan )
      Continuing service   ( jasa terus-menerus )
      Initial fee  ( biaya keseluruhan item untk mmbuka bisnis )
      Frenchise fee  (biaya yg menutupi jasa frenchisor)
      Continiung fee ( biaya akan jasa frenchisor nantinya yg secara terus-menerus )
Beberapa  kriteria  Franchising
      Franchise Industrial hubungan  yg   terjalin   antara   perusahaan manufaktur  dan  pedagang  besar
      Franchise   generasi  pertama hubungan   yg   terjalin   antara   perusahaan manufaktur dan pedagang eceran
      Bisnis   Franchise  antara  pedagang besar dan pedagang eceran
      Bisnis Franchise  antara  sesama  pedagang eceran
KELEBIHAN   FRANCHISE
      Pengakuan    reputasi
      Standarisasi mutu
      Bantuan modal
      Bantuan manajemen
      Profit relatif tinggi karena telah teruji
KEKURANGAN   FRANCHISE
      Tidak  mandiri
      Kreativitas  tidak  berkembang
      Menjadi  interdependen,  terdominasi.
      Rentan  terhadap  perubahan  franchisor
Perjanjian  atau  kontrak  Franchise
Kontrak  franchise merupakan dokumen yang didalamnya  berisi seluruh transaksi  yang dijabarkan bersama dan tepat menggambarkan janji-janji yang dibuat dan harus adil serta menjamin kontrol  untuk melindungi intergritas sistem.
Segi-segi  dari  isi  kontrak
      Penentuan dan identifikasi kep. Franchise sbg pemilik
      Hak-hak yang diberi pada frenchise
      Jangka waktu perjanjian
      Hak pada masa  awal ataupun selanjutnya dari franchise
      Kewajiban awal dan selanjutnya dari franchise
      Kontrol operasional pada franchise
      Penjualan bisnis
      Kematian franchise
      Arbitrase
      Berakirnya kontrak dan akibat-akibatnya
Perlindungan Hukum Usaha Waralaba/ Franchise di Indonesia
            Perlindungan hukum didasarkan pada : Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 16 Tahun 1997 tentang Waralaba (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 1997, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3690).
DASAR  HUKUM
perundang-undangan  tentang  PERATURAN  FRANCHISE  :
Perjanjian sebagai dasar hukum KUH Perdata pasal 1338 (1), 1233 s/d 1456 KUH Perdata
2. Hukum keagenan sebagai dasar hukum; KUH Dagang (Makelar & Komisioner)
3. Undang-undang Merek, Paten dan Hak Cipta sebagai dasar  hukum
4. UU Penanaman Modal Asing
Elemen-elemen penting yang harus dimiliki untuk mendirikan franchise
  1. Bisnis yg difranchisekan harus telah teruji sepenuhnya
  2. Bisnis tsb harus berbeda dalam hal merek, nama, citra, sistem dan metode operasinya
  3. Sistem dan metode bisnis harus mudah diajarkan, agar mudah digunakan nantinya
  4. Perolehan finansial harus mampu membayar karyawan, membayar pinjaman-pinjamanya, membayar frenchisor atas jasa yg telah diberikan
Hak Franchisor
      Menerima setoran dari franchisee.
      Memeriksa pembukuan franchisee.
      Memeriksa usaha franchisee.
      Memutuskan hubungan kemitraan karena pelanggaran oleh franchisee.
      Membeli kembali franchise pada saat pemutusan hubungan kemitraan.
      Membeli kembali franchise pada saat dijual oleh franchisee.
Kewajiban Franchisor
      Membantu memilih lokasi usaha
      Membantu pengembangan usaha & memberi materi promosi.
      Menyediakan manual operasional usaha.
      Menyediakan program bimbingan pelatihan bagi franchisee.
      Menyediakan staf yang mensupervisi masa awal berdiri­nya franchise.
      Memberikan hak penggunaan nama, cap dagang, rancangan dan logo kepada franchisee.
Beberapa  Penyebab  Kegagalan Frenchisor
  1. Franchise yg puas dengan dirinya sendiri
  2. Franchise yg penakut
  3. Franchise yg tidak mengikuti sistem
  4. Franchise yg berharap terlalu  banyak
  5. Franchise yg tdk memiliki bakat
  6. Campur tangan dari orang lain yang bermain curang
Kesimpulan
“Sistem franchise dapat diandaikan seperti  buku resep makanan  dan  mungkin membutuhkan sedikit perubahan dalam rasanya tapi, jika kau ingin merubah keseluruhan isinya sebaiknya jangan membeli buku resep makanan 
Contoh :
Anda sedang mencari peluang usaha atau franchise murah? Kini kesempatan itu ditawarkan laundryhelm.com. Mereka menawakan paket usaha cuci helm seharga Rp.1,5 juta.
Saat ini jasa cuci helm memang belum banyak dilirik. Meski demikian pengguna sepeda motor terus melonjak jumlahnya. Karena ini terbilang usaha “kecil-kecilan”, kelihatannya cocok bagi yang sudah memilki lokasi di pinggir jalan.
Jika ingin contoh yang sudah mengambil peluang usaha ini, silakan menuju alamat di bawah ini:
Daftar Alamat Outlet Fast Clean Helmets:
( JASA PENCUCIAN HELM di INDONESIA)
A. JAKARTA
1. Mr PATRA
Jl. Raya Lubang Buaya
Cipayung-Jakarta timur
087389794270
2. HERU GARLIC
Jl.Condet Rt.08 Rw 12 No:18
Kel.Gedong
021-91863476
B. JAWA BARAT:
1. CIMANGGIS LAUNDRY INDONESIA
Jl. Radar Auri No:48
Telp: 021-982-8181-0
Website: http://www.cimanggis.laundryindonesia.com
Email: cimanggis@laundryindonesia.com

Minggu, 31 Oktober 2010

analisis studentsite

      studentsite adalah website yang digunakan oleh seluruh mahasiwa universitas gunadarma untuk memperoleh informasi secara online tentang perkuliahan.


     studentsite juga digunakan untuk menggugah tugas dan tulisan.

     terdapat juga menu yang lain yaitu kalender akademik, jadwal kuliah, jadwal ujian, informasi absensi, rangkuman nilai, info seminar, warta warga, dan blog komunitas.

      studentsite dapat membantu mahasiswa untuk mengerjakan tugas softskill atau pun menggugah tulisan dan tugas ke UG fortofolio.

kelebihan : -mahasiswa dapat memperoleh informasi-informasi mengenai perkuliahan.
                    -mengetahui jadwal kuliah, jadwal ujian, seminar, dan sebagainya.
                    -mahasiswa dapat mengetahui berita-berita terbaru yang mengenai acara-adara lain di ruang lingkup UG.

kekurangan : mahasiswa harus melakukan online untuk mendapatkan informasi dari studentsite, jika tidak melakukan hal        tersebut, mahasiswa tidak dapat mengetahui informasi yang diberikan.

sumber : dari link www.studentsite.gunadarma.ac.id

Minggu, 24 Oktober 2010

ALASAN KITA BERBISNIS

Mengapa Kita Harus Berbisnis
Pengantar Bisnis

DISUSUN OLEH:
MARTIN
KELAS:
1EB11
JURUSAN:
AKUNTANSI
NPM:
24210243
Universitas Gunadarma









KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kita haturkan kepada Tuhan YME, yang telah memberikan kita kesehatan sehingga kita dapat melaksanakan aktifitas-aktifitas dengan segala manfaat yang ada, yang telah memberikan kita kecerdasan dalam berfikir, sehingga dengan kecerdasan itu kita dapat memberikan karya-karya terbaik kita untuk agama, bangsa dan tanah air. Dalam menyusun makalah ini saya mendapatkan berbagai masalah, namun atas berkat rahmat dan karuniaNya saya dapat menyelesaikan makalah ini.
.
Amien …
Bogor, 20 Oktober 2010

                                                                                                                    Penyusun


BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan YME dan sebagai wakil Tuhan di bumi yang menerima amanat-Nya untuk mengelola kekayaan alam. Sebagai hamba Tuhan yang mempunyai kewajiban untuk beribadah dan menyembah Tuhan Sang Pencipta dengan tulus

Tujuan
Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan dan diharapkan bermanfaat bagi kita semua.

Metode Penulisan
Penulis mempergunakan metode observasi dan kepustakaan.
Cara-cara yang digunakan pada penelitian ini adalah :
Studi Pustaka
Dalam metode ini penulis membaca buku-buku yang berkaitan denga penulisan makalah ini.












BAB II

DEFINISI BISNIS

            Bisnis dengan segala macam bentuknya terjadi dalam kehidupan kita setiap hari, sejak bangun pagi hingga tidur kembali. Dalam kamus bahasa Indonesia, bisnis diartikan sebagai usaha dagang , usaha komersial di dunia perdagangan, dan bidang usaha. Skinner (1992) mendefinisikan bisnis sebagai pertukaran barang, jasa, atau uang yang saling menguntungkan atau memberi manfaat. Menurut Anoraga dan Soegiastuti (1996), bisnis memiliki makna dasar sebagai “the buying and selling of goods and services”. Adapun dalam pandangan Atraub dan Attner (1994), bisnis tak lain suatu organisasi yang menjalankan aktivitas produksi dan penjualan barang-barang dan jasa-jasa yang diinginkan oleh konsumen untuk memperoleh profit. Barang yang dimaksud adalah suatu produk yang secara fisik memiliki wujud (dapat dilihat dengan indra), sedangkan jasa adalah aktivitas-aktivitas yang memberi manfaat kepada konsumen atau pelaku bisnis. (Muhammad, K. W dan Yusanto, 2002:15)
            Bisnis adalah suatu aktivitas yang mengarahkan pada peningkatan nilai tambah melalui proses penyerahan jasa, perdagangan atau pengolahan barang (produksi). Dalam terminologi bahasan ini, pembiayaan merupakan pendanaan, baik aktif maupun pasif, yang dilakukan oleh lembaga pembiayaan kepada nasabah. Sedangkan bisnis merupakan aktivitas berupa jasa, perdagangan den industri guna memaksimalkan nilai keuntungan. Skinner mengatakan (1992) bisnis adalah pertukaran barang, jasa, atau uang yang saling menguntungkan atau memberi manfaat. Sementara Anoraga dan Soegiastuti (1996) mendefinisikan bisnis sebagai aktivitas jual beli barang dan jasa. Straub dan Attner (1994) mendefinisikan bisnis adalah suatu organisasi yang menjalankan aktivitas produksi dan penjualan barang dan jasa yang diinginkan oleh konsumen untuk memperoleh profit. (Muhammad, 37)
            Dari semua definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa suatu organisasi/pelaku bisnis akan melakukan aktivitas bisnis dalam bentuk: (1) memproduksi dan atau mendistribusikan barang dan/atau jasa, (2) mencari profit, dan (3) mencoba memuaskan konsumen. Memproduksi barang dan asa yang tidak merusak bagi diri sendiri dan orang banyak, mencari profit dengan cara yang benar dan tidak menyalahi aturan yang telah ditentukan (halal dan haram), memuaskan konsumen dengan pelayanan yang sebaik-baiknya.

 

 

 

 

 

 

FUNGSI-FUNGSI BISNIS

            Fungsi merupakan serangkaian pekerjaan yang dilakukan oleh organisasi tertentu yang dapat dibedakan dengan rangkaian pekerjaan lainnya yang dilakukan oleh organisasi yang berbeda. Apabila organ tubuh manusia dapat dipandang sebagai “organisasi-organisasi” yang terpisah, maka mata manusia dapat dipandang sebagai yang melakukan rangkaian pekerjaan yang berbeda dengan telinga manusia, karena mata melakukan fungsi melihat suatu objek sedangkan telinga melakukan fungsi mendengar suatu objek.

            Menurut Steinhoff (1979: 17), fungsi yang dilakukan oleh aktivitas bisnis dapat dikelompokkan ke dalam tiga fungsi dasar yaitu acquiring raw materials, manufacturing raw materials into products, dan distributing products to consumers.

Acquiring raw materials

                Pabrik mi instan tidak akan dapat melakukan kegiatan produksi mi instan seandainya tidak ada bahan baku tepung terigu yang terbuat dari bahan baku gandum. Pabrik mobil tidak akan dapat memproduksi mobil seandainya tidak ada perusahaan peleburan baja yang menyuplai kebutuhan baja bagi industri mobil. Demikian pula seorang akuntan tidak akan mampu melakukan aktivitas audit seandainya dia tidak pernah menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi.

Contoh-contoh tersebut di atas memperlihatkan fungsi bisnis yang pertama, yaitu memperoleh baku.




Manufacturing raw materials into products

                Setelah bahan baku diperoleh, perusahaan akan mengolah bahan baku tersebut menjadi produk. Kembali pada contoh di atas, perusahaan mi instan akan mengolah bahan baku tepung terigu menjadi mi instan dengan diberi berbagai variasi bumbu, seperti mi instan rasa kari ayam, rasa soto, mi goreng, dan lain-lain.

Distributing products to consumers

                Produk yang dihasilkan perusahaan selanjutnya didistribusikan kepada konsumen. Kegiatan distribusi produk dari produsen kepada konsumen melibatkan berbagai perusahaan bisnis lainnya, seperti perusahaan distributor, ekspedisi, asuransi, grosir, toko pengecer, dan lain-lain.

                Kegiatan distribusi produk dapat pula dilakukan secara langsung oleh produsen kepada konsumen akhir yaitu dengan menggunakan sistem distribusi direct selling (penjualan langsung). Kegiatan distribusi ini dilakukan oleh Amway, CNI, Tupperware, Avon, dan perusahaan-perusahaan lainnya yang tergabung dalam Asosiasi Penjual Langsung Indonesia (APLI).

                Meskipun perusahaan yang melakukan penjualan langsung (direct selling) menggunakan jasa Point Operator, Stockist, dan lain-lain, tetapi Point Operator tidak melakukan penambahan harga jual produk yang akan dibeli konsumen sehingga pada dasarnya konsumen akan tetap membayar harga produk sesuai dengan yang ditetapkan perusahaan. Hal ini sangat berbeda dengan kegiatan penjualan tidak langsung di mana anggota saluran distribusi (misalnya toko) melakukan imbuhan/tambahan harga terhadap harga jual produk yang dipasarkannya.

                Penjualan langsung dilakukan pula oleh berbagai perusahaan dengan menggunakan media televisi (TV Media), Internet (Amazon.com), dan lain-lain.

                Pelaksanaan ketiga fungsi dasar bisnis tersebut sangat bergantung kepada jenis usaha yang dijalankan. Misalnya, kegiatan usaha perdagangan (trading) tidak melakukan aktivitas mencari dan memperoleh bahan baku (acquiring raw materials), tetapi perusahaan manufaktur melakukan fungsi tersebut.

                Apabila dilihat dari sisi konsumen sebagai pembeli produk perusahaan (buyer), maka pembeli produk perusahaan dari segmen business customers dapat dibagi ke dalam empat kategori, yakni:

1. Companies that consume

                Apabila sebuah perusahaan membeli produk atau jasa untuk dijadikan sebagai bagian dari produk akhir perusahaan, maka perusahaan tersebut disebut original equipment manufacturers (OEM). Misalnya, General Motors membeli komponen otomotif dari para subkontraktor sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan oleh GM untuk dirakit dalam mobil yang diproduksinya.

                Tetapi pada saat GM membeli mesin fotokopi Xerox untuk digunakan dikantor GM dam kegiatan administrasi, maka dalam hal ini GM bertindak sebagai pengguna produk (users).



2. Government agencies

                Pemerintah merupakan pembeli terbesar produk-produk tertentu yang dihasilkan perusahaan. Misalnya, pemerintah merupakan pembeli bahan kebutuhan pokok terbesar untuk memenuhi kebutuhan seluruh penduduk Indonesia. Demikian pula pada saat pemerintah menjadi pembeli semen dan bahan bangunan dalam jumlah yang sangat besar.
3. Institutions

                Institusi mencakup berbagai organisasi, seperti sekolah (dari mulai taman kanak-kanak sampai perguruan tinggi), rumah sakit, lembaga keagamaan, sampai organisasi amal (charitable organizations).

                Lembaga pendidikan merupakan pembeli buku, alat tulis, alat peraga edukatif, kertas. Sedangkan rumah sakit merupakan pembeli produk farmasi, alat kesehatan, dan lain-lain.

4. Resellers
 
                Mencakup berbagai perusahaan yang melakukan pembelian produk dari produsen untuk dijual kembali kepada konsumen. Misalnya, PT Putri Daya Usaha (PDU) – distributor produk mi instant dar PT Indofood Sukses Makmur – perusahaan ini membeli mi dari Indofood untuk dijual kembali kepada maupun toko eceran.

Faktor Bisnis Sukses


            Saya yakin bahwa semua pebisnis maupun calon pebisnis setuju bahwa 6 hal berikut adalah faktor penting yang harus diperhatikan jika suatu usaha atau bisnis dapat berhasil :
1. Konsep bisnis yang sehat.
            Kesalahan paling umum yang dibuat oleh pengusaha adalah salah memilih bisnis yang tepat sejak awal. Cara terbaik untuk mempelajari tentang bisnis yang prospektif adalah dengan bekerja untuk orang lain di dalam bisnis tersebut sebelum Anda memulai bisnis Anda sendiri. Mungkin terdapat kesenjangan yang sangat lebar antara konsep Anda tentang bisnis yang bagus dengan kenyataan di lapangan.
2. Memahami pasar Anda.
            Cara yang baik untuk menguji pemahaman Anda adalah dengan menguji pasar produk atau jasa sebelum Anda memulai bisnis. Anda berpikir memiliki layang-layang yang hebat yang akan menarik imajinasi para pemain layang-layang di seluruh dunia? Jika ya, cobalah membuat sendiri layang-layang dengan tangan dan menjualnya terlebih dahulu.
3. Sebuah industri yang sehat, tumbuh dan stabil.
            Ingatlah bahwa sebagian penemuan besar sepanjang masa, seperti pesawat dan mobil, tidak memberikan manfaat ekonomi bagi banyak orang yang berusaha mengeksploitasi beberapa kemajuan besar ini. Misalnya, pendapatan kumulatif semua perusahaan penerbangan sejak Wilbur Wright menerbangkan pesawat pertama ternyata kurang dari nihil. (Kerugian perusahaan penerbangan menderita lebih besar dari keuntungan.) Keberhasilan datang pada mereka yang menemukan bisnis dengan ekonomi yang bagus dan tidak selalu dari penemuan atau kemajuan besar bagi manusia.
4. Manajemen yang berkemampuan.
Carilah orang-orang yang Anda sukai dan kagumi, memiliki nilai etika yang bagus, memiliki ketrampilan tambahan, dan lebih cerdas daripada Anda. Rencanakan untuk mempekerjakan orang-orang yang memiliki ketrampilan yang kurang Anda miliki. Tentukan kemampuan unik Anda dan carilah orang lain yang dapat mengubah kelemahan Anda menjadi kekuatan.
5. Pengendalian keuangan yang berkemampuan.
            Kelak Anda akan belajar tentang pentingnya menjadi orang yang mampu menangani akuntansi, perangkat lunak komputer, dan manajemen arus kas. Kebanyakan pengusaha tidak memiliki latar belakang akuntansi dan harus kembali ke sekolah untuk belajar kecakapan ini. Apakah Anda akan mempertaruhkan simpanan Anda dalam sebuah permainan dimana Anda tidak tahu apakah akan menang atau tidak? Banyak orang yang keliru melakukannya di dalam bisnis di sepanjang masa.
6. Fokus bisnis yang konsisten.
            Apabila Anda sedang berpikir tentang berbagai produk atau jasa tertentu, maka Anda akan menjumpai bahwa spesialis akan melakukannya secara lebih baik daripada yang bukan spesialis. Bidiklah dengan tepat kearah sesuatu yang bisa Anda kerjakan dengan baik sehingga Anda tidak usah bersaing dengan orang lain yang memasang harga lebih rendah.







MENGAPA KITA HARUS BERBISNIS

Sebagai  Sumber Penghasilan

Menurut Robert T kiyosaki Sumber Penghasilan seseorang di bagi menjadi 4 Quadran  :

1. Kuadran E (employee – pegawai, Karyawan).
2. Kuadran S (self-employed - pekerja lepas).
3. Kuadran B (business owner - pemilik usaha).
4. Kuadran I (investor - penanam modal),.

Untuk Quadaran 1 dan 2 disebut Aktif Income , artinya penghasilan itu didapat hanya kalau kita bekerja.
Untuk Quadran 3 dan 4 disebut Pasive Income, artinya pendapatan itu akan tetap kita nikmati hasilnya dengan kita tdk harus bekerja.


Mengapa Kita Harus Kaya:

  1. Banyak Ayat Perintah Sholat di ikuti dg Perintah Membayar Zakat
  2. Perintah jihad dg harta dan jiwa
  3. Beberapa pendukung perjuangan Islam adalah orang2 kaya
( hadijah, Abu bakr, Usman, Abdurahman bin auf, dll)

Catatan: Luruskan Niat , bahwa tujuan utama berbisnis adalah bukan semata-mata untuk mencari kekayaan,
Tapi dg kekayaan bisa menjadi sarana untuk berbagi .

Fenomena Angkatan Kerja:


                *"Tahun 2009 ada 116,5 juta orang di Negeri ini serbu pasar kerja !!"*
SERAM! Kondisi sebagaiman judul di atas akan melanda negeri ini tahun 2009.
Ketika itu dari perkiraan jumlah penduduk 228,9 juta orang, sebanyak 168,9
juta jiwa atau 73,3 persen diantaranya merupakan penduduk usia kerja. Dari
jumlah ini, 116,5 juta orang atau 69 persen dari penduduk usia kerja
dipastikan menyerbu pasar kerja sehingga sangat "menakutkan" karena
pertumbuhan ekonomi belum jelas besarannya.

Pengangguran Terdidik

                Jumlah Perguruan Tinggi di Indonesia saat ini 2.874. Berapa sarjana yang
diluluskan setiap tahun oleh masing-masing Perguruan Tinggi tersebut? Yang
pasti angkanya bervariasi. Mungkin berkisar antara 500 s/d 8000. Kita
asumsikan saja setiap perguruan tinggi meluluskan 1000 Sarjana. Berarti
2.874 X 1000 = 2.874.000 orang Sarjana yang dicetak Indonesia setiap
tahunnya. Lalu berapa orang sarjana yang dibutuhkan oleh negeri ini setiap
tahun atau yang dapat diserap di dunia kerja? Secara pasti data tersebut
tidak diketahui. Dahulu, seorang menteri mengatakan bahwa Indonesia setiap
tahunnya membutuhkan 75.000 sarjana. Jika angka ini benar, berapa sarjana
yang menganggur dalam setiap tahunnya. Coba saja dihitung, 2.874.000 -
75.000 = 2.799.000 orang sarjana yang menganggur setiap tahunnya.Jumlah yang
tidak sedikit...
Bagaimana Untuk Memulai Menjadi Pengusaha:

Roger Hamlton menyebutkan ada 8 Profil ,yg merupakan jalur alami untuk membangun kekayaan :
Kedelapan profil itu adalah:

1. Creator
2. Star
3. Supporter
4. Deal Maker
5. Trader
6. Accumulator
7. Lord
8. Mechanic



1. Creator. Orang seperti ini diwakili oleh Bill Gates, Walt Disney, Richard Branson dan sebagainya. Mereka adalah orang-orang kreatif dan banyak idenya. Mereka akan terus berkreasi dengan apa pun yang dimilikinya, meskipun terbatas. Mereka fokus di sisi kreatif saja dan menyerahkan pekerjaan lainnya kepada supporter atau mechanic dan lainnya.
2. Star (bintang), contohnya adalah Oprah Winfrey, David Beckham, Inul dan sebagainya. Mereka menjadi magnet bagi uang. Personal branding mereka kuat dan melekat pada dirinya. Uang didapatnya ketika ia tampil di pentas. Biasanya mereka ini adalah orang-orang yang ekstrovert, suka tampil di depan orang banyak.

3. Supporter (pendukung). Diwakili oleh Jack Welch (mantan CEO GE), TP Rachmat (Astra). Mereka suka memimpin orang, adalah manajer yang handal dan hebat dalam mengelola perusahaan.

4. Deal Maker, contohnya adalah Donald Trump, Li Kashing. Mereka suka bernegosiasi sampai titik darah penghabisan. Akalnya ada 1001 untuk mendapatkan best deal.

5. Trader (pedagang), contohnya adalah George Soros, Theo F. Toemion. Mereka mencari produk dengan harga murah dan bisa dijual harga tinggi. Timing adalah salah satu kunci keberhasilannya. Visinya adalah jangka pendek. Yang penting beli di harga sekian dan jual di harga sekian.

6. Accumulator, tokohnya adalah Warren Buffet, Robert Kiyosaki. Mereka suka mengumpulkan aset, menunggu dengan sabar sampai harganya tinggi dan menjual atau mendapatkan cashflow dari aset itu.

7. Lord, mereka adalah orang yang suka dengan detail, suka menghitung dengan matang dan jeli, pintar merekayasa keuangan. Profil ini diwakili oleh Andrew Carnegie, Laxmi Mittal, Sandiaga Uno dan sebagainya. Mereka bisa membangun kekayaan dengan modal nol.

8. Mechanic. Orang tipe ini adalah para pembuat sistem dan mengembangkannya. Contohnya adalah Ray Kroc (Mc Donald's), Sam Walton (Wal Mart) dan sebagainya. Mereka selalu berpikir bagaimana agar sistem bisnisnya menjadi lebih baik dan lebih baik lagi.

Apakah tipe profil yang cocok untuk anda? Silakan tentukan sendiri di mana kecenderungan anda. Tidak mutlak harus kuat di satu profil saja. Bisa jadi ada 1 yang kuat dan 2 lainnya mendukung.

Kiat Sukses Berbisnis:
TIPTOP ternyata dibangun tahun 60-70an oleh 2 bersaudara yakni Haji Rustam dan Haji John Idris ..dan waktu itu pemain di supermarket itu hanya ada TIPTOP dan GELAEL, kata beliau.Waktu itu yang berjaya China di glodok,

Berikut ini kiat sukses beliau dalam membangun bisnis :
1.Jujur & Komitmen
"Contoh kalau kita janji bayar utang tanggal sekian, maka pastikan pada tanggal itu kita bayar, kalau ada sesuatu terjadi maka datang dan sampaikanlah sebelum deadline...dan dengan cara ini ternyata supplier2 berebutan mau supply barang ke TIPTOP.
 2.Jangan makan uang yang bukan hak kita
Contoh uang kembalian yang nilainya dibawah 100perak oleh TIPTOP atas seijin pelanggan diminta dan dikumpulkan dan disalurkan ke Badan Zakat, dan ternyata uang2 recehan yang sering2 dibuat mainan anak kita ini oleh TIPTOP dikumpulkan dan sebulan bisa terkumpul lebih dari 50juta..!! Dahsyat khan..? .
 3.Bayar Zakat, karena itu juga bagian yang bukan hak kita
Saya berpikir, kalau recehan dibawah 100perak dikumpulin sebulan >50juta gimana biangnya..? Berapa omsetnya..? berapa untungnya..? dan berapa Zakatnya..? Subhanallah..pasti besar sekali, dan mungkin inilah yang membuat TIPTOP dimana-mana laris termasuk cabang-cabangnya, semenjak hari H pertama pembukaan hingga detik ini dari pagi sampai malam hari...
Bagaimana Menghadapi Pesaing
Jangan pernah takut dengan pesaing, jadikan pesaing sebagai mitra yg akan bersama-sama menciptakan pasar, yang jelas :
-Usaha bisa di tiru
-Sistem bisa di Bajak







Penutup

Saya pribadi hanyalah pebisnis awal yg sedang latihan, jadi bagi kami bisnis ini merupakan sarana untuk :
1.         Meningkatkan Amal
2.       Sarana Pembelajaran
3.       Sarana Berbagi

Dan yang terpenting adalah Take Action sekarang Juga,
Take Action Miracle Hapen, Lihatlah orang-orang China sudah gesit kemana-mana di Bumi Kinanah ini,
Akankah kita hanya akan duduk berpangku tangan menjadi penonton yang manis.

Indonesia NegerI kita ercinta, buminya yang Subur, Gemah Ripah Loh Jinawi, sekarang penduduk negerinya tidak ebih dari sekedar Tukang Jahit,
Kuli di Rumahnya Sendiri, sedangkan sebagian besar pemiliknya adalah orang-orang asing atau warga keturunan.

Pesan Untuk Masisir
Bisnis Harus dirintis,  dan Study harus Sukses,
Luruskan pemahaman bahwa kuliah bukan sekedar untuk mencari ijazah dan kemudian untuk melamar pekerjaan, tapi kuliah sebagai sarana untuk menuntut ilmu, memperluas pergaulan dan membentuk pola pikir agar lebih sistematis, sebagai bekal untuk membuka lapangan pekerjaan.
Negeri kta menunggu karya nyata kita semua sebagai Wira usahawan Muslim Yang Jujur dan berakhlak Mulia.